Rabu, 04 November 2015

Kagum Makna Gerakan Shalat Bagi Kesehatan, Satu Peleton Tentara Korea Masuk Islam

Sejumlah 37 prajurit atau setara dengan kekuatan satu peleton dari tentara Korea Selatan yang bertugas di Irak serempak menyatakan masuk Islam setelah komandan mereka Kapten San Ji Gu memeluk agama Islam. Kapten San Ji Gu yang berkepribadian sosial itu sempat memerintahkan pasukannya untuk mencari ketenangan lewat spiritual, dan itu ia temukan lewat gerakan Shalat. Pada mulanya ia mengajak pasukannya untuk menjaga moral lewat mengingat Tuhan. Tentara Korea yang dikenal baik moralnya sebagaimana pasukan Indonesia terus berusaha menjaga nama baik negaranya untuk bersikap baik karena itulah Kapten San Ji Gu mengajak bersama pasukannya untuk rutin melakukan Yoga.

Ketika berada di Timur Tengah itulah tepatnya di wilayah Irbil Irak pasukannya setiap hari melihat para penduduk khusuk melaksanakan shalat berjamaah di Masjid. Ia melihat efek dari moral spiritual para penduduk yang sangat tenang dan penuh kasih sayang selepas melaksanakan shalat. Kapten San Ji Gu kala itu merekam gerakan shalat mereka dan mempelajarinya di kamar. Kemudian ia mempraktekkannya dan hasilnya ia merasakan ada semacam cahaya yang menerangi hatinya.

Kemudian ia memerintahkan anak buahnya untuk mempelajari gerakan itu. Hidayah Allah datang pada mereka, setelah mereka mempraktekkannya mereka mendapatkan ketenangan bathin yang luar biasa. Setelah kejadian itu ia kemudian makin intensif memerintahkan pasukannya menjaga moral dan spiritual lewat gerakan shalat yang sengaja ia masukkan pada program rutin meditasi. Seorang pemimpin sejati selalu memikirkan anak buahnya. Para prajuritnya makin menyayanginya sebagai seorang pemimpin. Ketika perwira tersebut menyatakan masuk Islam di depan anak buahnya ia berkata pada suatu kesempatan di depan mereka.

“I became a Muslim because I felt Islam was more humanistic and peaceful than other religions. And if you can religiously connect with the locals, I think it could be a big help in carrying out our peace reconstruction mission." So said on Friday those Korean soldiers who converted to Islam ahead of their late July deployment to the Kurdish city of Irbil in northern Iraq. At noon Friday, 37 members of the Iraq-bound "Zaitun Unit," including Lieutenant Son Hyeon-ju of the Special Forces 11th Brigade, made their way to a mosque in Hannam-dong, Seoul and held a conversion ceremony. (way-to-allah.com)
 

Aku telah menemukan cahaya kehidupan yang sesungguhnya, aku ingin berada dalam cahaya itu, dan cahaya itu adalah Islam”.

Secara spontan 37 prajurit serempak mengangkat tangannya. Kapten San Ji Gu kaget mereka sukarela ikut setia bersama komandannya masuk dalam agama Islam. Kapten San Ji Gu merupakan perwira menengah yang mengepalai beberapa letnan. Jika seorang letnan memimpin satu peleton maka bisa dihitung kekuatan tentara Korea yang akan masuk Islam setelahnya, Insya Allah … (dkn)

Sumber : Islampos.com
Baca Juga :

Ini Pesan Presiden AKU Pasca Pertemuan Munas FIAKSI 
Delegasi Kerajaan AKU untuk FIAKSI merapat di STOVIA
dr. T. Djauhari : "Pendidikan kedokteran menciptakan pahlawan Kemerdekaan
Dr. M. Fariz : "Pemberian Obat Anti Epilepsi dapat dihentikan"

dr. Moch. Ma'roef, Sp.OG : "Bedakan gangguan menstruasi dengan lamanya siklus"


Share This Article


0 komentar:


Setujukah anda dengan "dokter Layanan Primer"(DLP) ?