Kamis, 11 Agustus 2016

"Full Day School" Masih Sekedar Wacana Mendikbud Amati Reaksi Publik

Pengangkatan Prof. Muhadjir Effendi sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) baru mengalami cobaan yang cukup mengguncang. Baru beberapa hari menjabat dengan cepat mantan Rektor Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) yang juga pengamat militer Internasional ini disorot media, pasalnya wacana konsep kerja beliau  menjadi viral yang cukup menghebohkan. Sebagai pengamat Militer Internasional beliau melakukan "water test" mengenai teknik mendidik siswa di sekolah. Hasilnya beliau di-bully habis-habisan dalam dunia maya.
Prof. Muhadjir Effendi diterima alumnus FK-UMM di Jepang

"Full Day School" adalah konsep tersebut wacana menghidupkan kembali didikan keras untuk pelajar yang mengambil konsep pesantren dan konon telah diterapkan di beberapa negara maju tersebut baru sekedar wacana. Namun pihak-pihak yang berseberangan memanfaatkan momentum ini untuk menyerang Mendikbud melalui media massa, baik elektronik maupun media cetak mendapat serangan tersebut dan menghadapinya dengan santai.

Di Jakarta kepada media beliau mengungkapkan konsep tersebut baru sekedar wacana yang masih digodok konsepnya. Alumnikedokteranumm.com memang tidak asing dengan konsep beliau. Ketika mahasiswa UMM mengalami masa kepemimpinan beliau sebagai rektor kita mengenal "Student Day" hari dimana para mahasiwa mengeluarkan kemampuan dan bakat dimilikinya pada hari tersebut disalurkan secara positif.

Menilik dari konsep Mendikbud tersebut sebenarnya merupakan tamparan keras bagi Orangtua Siswa Didik agar berperan serta aktif membentuk karakter putra-putrinya, mengingat kemerosotan moral para siswa sekolah yang terjadi belakangan ini. (dkn)

Baca Juga :


Share This Article


0 komentar:


Setujukah anda dengan "dokter Layanan Primer"(DLP) ?